STAR Access | Perusahaan Jasa Layanan Solusi Teknologi Informasi dengan prioritas layanan utama bidang INTERNET SERVICE PROVIDER
penyediaan IT INFRASTRUCTURE dan SOFTWARE DEVELOPMENT
Penetrasi Internet Indonesia Peringkat 7 di Asia Tenggara
By Admin
3 komentar
Berdasarkan data Internet World Stats, penetrasi internet di Indonesia mencapai 76,8% per Juni 2021. Ini berarti jumlah pengguna internet di dalam negeri mencapai 212,35 juta jiwa dari populasinya yang diperkirakan sebanyak 276,36 juta jiwa.
Penetrasi internet Indonesia tersebut menempati posisi ketujuh di Asia Tenggara. Posisi Indonesia diapit Vietnam dan Kamboja yang penetrasi internetnya masing-masing sebesar 77,4% dan 73,4%.
Adapun, penetrasi internet di Asia diperkirakan sebesar 64,1% pada Juni 2021. Angka tersebut berada di bawah penetrasi internet global yang mencapai 65,95%.
Brunei Darussalam tercatat sebagai negara dengan penetrasi internet tertinggi di kawasan, yakni 104,5%. Malaysia berada di posisi kedua dengan penetrasi internet sebesar 89%.
Setelahnya ada Singapura dengan penetrasi internet sebesar 87,7%. Kemudian, penetrasi internet di Thailand dan Filipina masing-masing sebesar 83,6% dan 81,9%.
Brunai Darussalam menempati posisi tertinggi penetrasi pengguna internet di Asia Tenggara
Laos dan Myanmar berada di bawah Kamboja dengan penetrasi internet sebesar 52,1%. Sementara, penetrasi internet di Timor Leste tercatat sebesar 38,3%.
Selama 20 tahun belakangan, internet telah membawa revolusi dalam kehidupan manusia, sebuah revolusi virtual, tidak ada yang merencanakannya dan juga tidak ada yang bisa memperkirakan bagaimana masa depannya
Superpower atau adidaya, bukan lagi terbatas pada negara dengan perekonomian kuat dan persenjataan canggih, namun internet yang kini berwujud menjadi sebuah adidaya, yang bisa membantu manusia dan pada saat bersamaan mungkin juga mendikte kehidupan manusia sehari-hari
Orang-orang dari belahan dunia yang terpisah jutaan kilometer dan tinggal di daerah pelosok sekalipun bisa membicarakan hal yang sama berkat internet, bahkan kini sudah tersedia pula mesin penterjemah otomatis, yang antara lain dikembangkan oleh Google
Komentar Terbaru